Keinginan Tersembunyi di Lomba Blog Pegipegi

Seiring berjalannya waktu dan bergantinya tahun, teknologi semakin canggih dan memudahkan seseorang mengetahui dunia luar. Sebut saja mbah Google, apa sih yang tidak diketahui google? Mau cari destinasi wisata asik? Booking tiket pesawat murah? Hotel dengan modal kantong mahasiswa? Adaaaa semua. Jalan-jalan sekarang gampang, tinggal nabung dan capcus pergi apalagi kalau dibayarin. He...He...

Liburan di luar negeri atau di dalam negeri? Ini salah satu pertanyaan sulit, bikin galau dan kebanyakan orang pasti lebih pilih ke luar negeri. Kenapa? Jawabannya gampang, lebih murah, banyak agen perjalanan wisata lebih menjual destinasi internasional daripada domestik dan info-info destinasi luar negeri mudah dicari. Pertanyaan kedua, kenapa? Lagi-lagi karena peminatnya lebih banyak ke luar negeri. Kenapa? Mahal tau. Kenapa bisa mahal? Errr.... Tidak terjawab.

Pertanyaan-pertanyaan yang tidak terjawab diatas adalah bahan mata kuliah saya di jurusan Usaha Perjalanan Wisata, jawabannya adalah promosi destinasi Indonesia yang sangat kurang layak dan tidak merata sehingga mengakibatkan penanam modal Indonesia tidak tertarik berinvestasi di objek wisata domestik. Kebanyakan yang berinvestasi adalah orang asing, ya iyalah jadi mahal *ugh*.

Berapa banyak pulau sih yang masyarakat kenal? Paling banter Kepulauan Seribu. Salah siapa? Tidak ada yang salah, hanya saja tingkat kepedulian untuk mempromosikan objek wisata Indonesia sangatlah kurang. Sebutlah salah satu yang paling terkenal, Raja Ampat di Provinsi Papua Barat, Berapa banyak yang liburan ke sana dibanding dengan ke Phuket, Thailand? Apa laut Raja Ampat kalah biru dengan laut di Phuket? Tidak kalah kok, ya itu masalahnya, lebih mudah menggapai Phuket di luar negeri daripada yang dalam negeri
Banyaknya objek yang masih sulit terjangkau dengan kendaraan roda banyak (re: bus atau mobil) menjadi salah satu penyebab orang malas liburan di pelosok Indonesia. Infonya pun juga kurang di internet karena hanya segelintir orang yang tertarik. Tapi manusia itu makhluk visual, jatuh cinta aja fisiknya dulu kan? Begitu manusia mulai jatuh cinta, pacaran ke Bekasi pun dilakonin *mulai ngaco, Tapi bener kan?! Ngaku deh*.
Hal apapun pasti dilakukan kalau sudah jatuh cinta, ya kayak saya ini mencoba peruntungan biar diajak ke tempat impian *kode keras*.

Yang pernah dengar Raja Ampat pasti tahu, betapa karya alam itu sangat luar biasa. Dari bentuk pulau yang artistik, laut birunya yang menggoda, belom lagi isinya yang merupakan harta karun bagi penyelam. Apalagi? Saya juga pengen tahu makanya saya nulis blog ini biar ada yang baca dan ngajakin ke Raja Ampat.
Bagaimana dengan yang belum tahu? Makanya saya suruh jatuh cinta.

Keinginan saya paling kuat adalah foto-foto menggunakan tongsis (kalau perlu Go Pro) di Raja Ampat *apalagi sama Ko Lexy. Hai Ko Lex, lambai-lambai*. Klise ya? Biarin lah, saya makhluk narsis yang berkeinginan memperlihatkan dunia bahwa pantai ada banyak selain di Bali dan tahu tidak foto itu dapat menceritakan 1001 kisah dan inspirasi? Bayangin saya pegang tongsis dengan Go Pro sambil nyemplung dari perahu ditengah laut Raja Ampat *byurr*, yang nonton pasti mupeng berenang. Bayangin setelah capek berenang, nunggu sunset lalu santapan makan malamnya adalah ikan bakar, pakai saus kecap dan nasi hangat. *Ya elah ini udah ngiler duluan, siapapun tolong angkut saya ke sana.*

Tapi kan sudah banyak foto Raja Ampat yang berkeliaran di dunia internet, tha? Betul dan banyak orang juga lupa bahwa proses juga penting. Mana mungkin saya bisa tiba di Raja Ampat hanya dengan kedipan mata. Maka dari itu bukan hanya foto yang akan saya tonjolkan melainkan juga cerita proses perjalanan menuju ke Raja Ampat, yang harus dilakukan, yang dapat dilakukan, barang bawaan, makanan khas, harga tiket pesawat, hotel yang layak digunakan dari kantong mahasiswa sampai yang mewah, fasilitas di Raja Ampat, dll, Jikalau malas sudah menjadi kebiasaan maka saya yang akan rajin menyuapi orang lain dengan indahnya alam Raja Ampat

                                                                     Nih, jatuh cinta yuk!




Source: google.com
Source: google,com
Source: google.com
Source: google.com
Source: google.com

Komentar

Postingan Populer